SKA atau Sertifikat Keahlian dan SKT atau Sertifikat Keterampilan kini berganti istilah menjadi Sertifikat Kompetensi Kerja (SKK) Jasa Konstruksi
Para Kontraktor yang baru mengajukan Registrasi & Sertifikasi Jasa Konstruksi ataupun yang melakukan perpanjangan IUJK - Izin Usaha Jasa Konstruksi saat ini, maka SBU & Sertifikat tenaga ahli atau SKA / SKT mengalami TRANSISI selama tahun 2021.
Dan bagi perusahaan yang telah memiliki Sertifikat Badan Usaha Jasa Konstruksi (SBU Jasa Konstruksi) dan Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi (SKK Konstruksi) yang telah dikeluarkan oleh LPJK periode 2016-2020 tetap berlaku sampai dengan habis masa berlakunya.
Dasar Hukum SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
Surat Edaran No. 02/SE/M/2021 /SE/M/2020 Tentang Perubahan atas Surat Edaran Menteri PUPR No 30/SE/M/2020 Tentang Transisi Layanan Sertifikasi Badan Usaha & Sertifikasi Kompetensi Kerja Jasa Konstruksi
SKK Konstruksi WAJIB Bagi KONTRAKTOR & KONSULTAN
Tenaga Kerja Jasa Konstruksi wajib memiliki sertifikat yang di keluarkan oleh Lembaga Sertifikat Profesi dengan mendapatkan lisensi dari Kementerian PUPR. Sertifikat ini disebut SKK - Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi, sebelumnya dikenal dengan SKA - Sertifikat Keahlian.
Kontraktor / Konsultan wajib memiliki sejumlah tenaga kerja yang berkualifikasi dan memiliki jenjang kerja yang dibuktikan dengan memiliki sertifikat SKK Konstruksi dalam melakukan pekerjaan proyek di lapangan dan sebagai syarat untuk mengajukan SBU - Sertifikat Badan Usaha.
Ketentuan Jumlah Tenaga Kerja Konstruksi
JASA KONSULTAN
Kualifikasi |
Jumlah Tenaga Kerja Konstruksi |
Kecil |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 7 atau Ahli Muda
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 6 atau Teknisi/Analis sesuai sub Klasifikasi
Notes : PJBU dapat merangkap PJTBU
|
Menengah |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 8 atau Ahli Madya
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 7 atau Ahli Muda sesuai sub Klasifikasi
|
Besar |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 8 atau Ahli Madya sesuai sub Klasifikasi
|
Besar Kantor Perwakilan BUJKA |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama sesuai sub Klasifikasi, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
|
JASA KONSTRUKSI UMUM
Kualifikasi |
Jumlah Tenaga Kerja Konstruksi |
Kecil |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 6 atau Teknisi / Analis
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 5 atau Teknisi/Analis sesuai sub Klasifikasi
Notes : PJBU dapat merangkap PJTBU
|
Menengah |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 7 atau Ahli Muda
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 6 atau Teknisi / Analis sesuai sub Klasifikasi
|
Besar |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 8 atau Ahli Madya, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 7 atau Ahli Madya sesuai sub Klasifikasi
|
Besar Kantor Perwakilan BUJKA |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama sesuai sub Klasifikasi, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
|
JASA KONSTRUKSI TERINTEGRASI
Kualifikasi |
Jumlah Tenaga Kerja Konstruksi |
Besar |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 8 atau Ahli Madya sesuai sub Klasifikasi
|
Besar Kantor Perwakilan BUJKA |
- 1 (satu) orang PJBU sbg pimpinan tertinggi
- 1 (satu) orang PJTBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
- 1 (satu) orang PJSKBU min. jenjang 9 atau Ahli Utama sesuai sub Klasifikasi, atau memiliki sertifikat Association of ASEAN Architect / ASEAN Chartered Professional Engineer
|
Syarat Administrasi SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm |
1 |
KTP
|
2 |
Pas foto 3x4
|
Syarat lengkap SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
- E- KTP
- NPWP
- Pas Foto
- Scan Ijazah
- Referensi Kerja
- Email Pemohon
- Nomor Telpon Aktif
Syarat Pendidikan SKK KonstruksiTeknisi Fire Alarm |
1 |
SMA dan pengalaman Minimal 6 tahun ; atau
|
2 |
SMK dan pengalaman Minimal 4 tahun ; atau
|
3 |
D1/ SMK Plus dan pengalaman Minimal 2 tahun ; atau
|
4 |
D2 dan pengalaman Minimal 0 tahun.
|
Daftar Unit Kompetensi SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm |
1 |
SPL.IG15.211.01
|
Menerapkan UUJK, Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), dan Lingkungan, Selama Melaksanakan Pekerjaan
|
2 |
SPL.IG25.211.01
|
Menggunakan Alat dan Perlengkapan Pemasangan Sistem Fire Alarm
|
3 |
SPL.IG25.212.01
|
Melaksanakan Pemasangan Sistem Fire Alarm
|
4 |
SPL.IG25.213.01
|
Melakukan Pra Komisioning Sistem Fire Alarm
|
5 |
SPL.IG25.214.01
|
Melaksanakan Pemeliharaan dan Perawatan Sistem Fire Alarm
|
6 |
SPL.IG25.215.01
|
Membuat Laporan Pekerjaan
|
Tujuan dan Manfaat SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
Sertifikat Kompetensi Konstruksi SKK dibutuhkan untuk bukti untuk tenaga shli sebagai:
- Penanggung Jawab Badan Usaha (PJBU)
- Penanggung Jawab Teknis Badan Usaha (PJTBU)
- Penanggung Jawab Sub Klasifikasi Badan Usaha (PJSKBU)
Contoh SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
Format baru (atas) Sertifikat SKK Konstruksi berbeda dengan format lama (bawah)
Format Lama Sertifikat Keahlian (SKA)
Uji Kompetensi SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm diterbitkan melalui uji kompentensi sesuai dengan standar kompetensi kerja dan dilaksanakan oleh LSP – Lembaga Sertifikasi Profesi bidang Konstruksi Ter AKREDITASI BNSP
Masa Berlaku SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
Masa berlaku SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm adalah 5 (lima) tahun sejak diterbitkan
Masa Perpanjang SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm
Wajib perpanjang SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm sebelum habis masa berlakunya
Cara cepat cek Keaslian SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm dengan aplikasi Jakontrust
Untuk dapat mengecek keaslian SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm yang anda miliki sangat mudah sekali, cukup Download Aplikasinya di PlayStore
bisa menggunakan aplikasi Scanner LPJK atau menggunakan aplikasi Jakontrust

Kamus
Penanggung Jawab Teknik (PJT) Badan Usaha
Penanggung jawab pada badan usaha yang meliputi jasa perencanaan, jasa pelaksanaan dan jasa pengawasan yang memiliki sertifikat keterampilan dan/atau keahlian sesuai dengan klasifikasi dan kualifikasi tenaga kerja konstruksi.
Penanggung Jawab Subklasifikasi Badan Usaha (PJSKBU)
Penanggung Jawab Subklasifikasi Badan Usaha yang selanjutnya disebut PJSKBU adalah tenaga ahli tetap yang ditunjuk PJBU untuk bertanggung jawab terhadap aspek keteknikan satu subklasifikasi tertentu yang dimiliki badan usaha sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
Penanggung Badan Usaha (PJBU)
Penanggung Jawab Sadan Usaha yang selanjutnya disebut PJBU adalah pimpinan tertinggi badan usaha yang ditetapkan sebagai Penanggung Jawab Badan Usaha
Sertifikat Badan Usaha - SBU
Sertifikat Badan Usaha yang kemudian disingkat SBU adalah tanda bukti pengakuan terhadap klasifikasi dan kualifikasi atas kemampuan badan usaha Jasa Konstruksi termasuk hasil penyetaraan kemampuan badan usaha Jasa Konstruksi asing.
Tag: SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm,SKK Teknisi Fire Alarm, SKK ME032001, SKK Jenjang 4, SKK Klasifikasi Mekanikal (ME),SKK Sub Klasifikasi Proteksi Kebakaran,kode SKK ME032001
SKK Konstruksi Teknisi Fire Alarm