Perusahaan Kontraktor konstruksi di Ciamis merupakan sebuah jasa yang menawarkan usaha jasa konstruksi rumah yang terletak di Ciamis Indonesia. Ciamis juga merupakan kota metropolitan yang sangat ramai penduduknya. Jika bicara tentang Ciamis, tentu tidak terlepas dari bayangan infrastruktur – infrastruktur yang mumpuni yang ada di Ciamis. Tentu saja infrastruktur tersebut ada dengan campur tangan para kontraktor yang telah melaksanakan pembangunannya. Perusahaan Kontraktor konstruksi Ciamis tidak jauh beda dengan kontraktor yang berasal dari daerah lain. Kontraktor merupakan pelaksana konstruksi baik pembangunan baru maupun renovasi dari yang lama. Perusahaan Kontraktor konstruksi Ciamis ini bertanggung jawab atas pelaksanaan pembangunan Jasa Kontraktor konstruksi sesuai dengan kesepakatan kontrak dengan pihak pemberi kerja. Di Ciamis ada banyak sekali kontraktor yang tersebar di beberapa wilayah di Ciamis. di atas adalah daftar Perusahaan Kontraktor konstruksi Ciamis (terutama kontraktor sipil) yang bisa menjadi rekomendasi terbaik
Pasar Manis Ciamis terletak di pusat Kota Ciamis. Pada tahun 2016, sebagian pasar ini direvitalisasi untuk dikembangkan menjadi pasar modern setelah 25 tahun belum pernah dilakukan rehab. Pengembangan pasar ini dilakukan secara bertahap. Alasan dilakukannya revitalisasi adalah karena lemahnya daya saing yang disebabkan oleh faktor kebersihan dan pengelolaan pasar yang kurang memadai. Pasar ini sempat mengalami kebakaran pada tanggal 25 Juni 2019 sekitar pukul 17.45 WIB di Blok B yang menghanguskan 10 kios. Penyebab kebakaran tersebut diduga berasal dari korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Perkiraan kerugian materi mencapai Rp 900 juta hingga Rp 1 miliar.
Ciamis (Sunda: .mw-parser-output .script-sunda{font-family:"Noto Sans Sundanese","AB Gunung Jati","Sundanese Unicode 2013"}ᮎᮤᮃᮙᮤᮞ᮪, translit. Ciamis, ) adalah ibu kota dari Kabupaten Ciamis yang sekaligus menjadi pusat pemerintahan dan perekonomian Kabupaten Ciamis. Karena itu, di kecamatan inilah pusat pemerintahan dan perkantoran berada. Selain pusat pemerintahan, beberapa tempat lain yang populer di sini antara lain Alun-Alun Ciamis. Di alun-alun bagian timur terdapat Taman Raflesia, dan di sebelah barat ada Taman Anggur. Ciamis juga merupakan sebuah kecamatan di Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kecamatan Ciamis berbatasan langsung dengan Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Tasikmalaya.
Terdapat dua pasar di kecamatan ini, yakni Pasar Manis Ciamis dan Pasar Desa Imbanagara. Kedua pasar tersebut merupakan pasar tradisional.
Ciamis memiliki iklim hutan hujan tropis (Af) dengan curah hujan lebat hingga sangat lebat sepanjang tahun.
Pada umumnya penduduk asli Kabupaten Ciamis, demikian juga di Kecamatan Ciamis, adalah suku Sunda, serta suku pendatang lainnya seperti Jawa, Cirebon, Betawi, Batak, Minangkabau, Bugis dan lainnya. Bahasa yang digunakan umumnya Sunda, selain dari bahasa resmi bahasa Indonesia.
Per tahun 2023, tercatat ada 85 penyelenggara pendidikan dasar hingga tinggi di Kecamatan Ciamis. Jumlah sekolah dasar mencapai 43 buah yang seluruhnya berstatus negeri. Ada pula jumlah madrasah ibtidaiyah mencapai 8 buah, yang terdiri dari 1 sekolah berstatus negeri dan 7 sekolah berstatus swasta. Kemudian jumlah sekolah menengah pertama mencapai 11 buah, yang terdiri dari 8 sekolah berstatus negeri dan 3 sekolah berstatus swasta. Ada pula jumlah madrasah tsanawiyah mencapai 5 buah, yang terdiri dari 1 sekolah berstatus negeri dan 4 sekolah berstatus swasta.
Di Kecamatan Ciamis terdapat sebuah terminal tipe B yakni Terminal Ciamis, yang terletak di Jl. Terminal Ciamis dekat Pasar Manis Ciamis. Terminal ini melayani trayek angkutan kota dan beberapa bus. Selain itu, juga terdapat sebuah stasiun yakni Stasiun Ciamis yang terletak di Jl. Stasiun yang terhubung dengan Jl. Ir. H. Juanda yang berstatus jalan nasional. Stasiun ini melayani kereta api kelas ekonomi.
Tahun 2022, jumlah penduduk Kecamatan Ciamis sebanyak 99.508 jiwa, dengan luas wilayah 34,95 km² dan kepadatan 2.847 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk Kecamatan Ciamis berdasarkan agama yang dianut yakni Islam 98,57%, kemudian Kekristenan sebanyak 1,27% dimana Protestan 1,04% dan Katolik 0,23%. Sebagian lagi menganut agama Konghucu sebanyak 0,11%, Buddha 0,04%, dan Hindu 0,01%.
Kemudian ada Pasar Desa Imbanagara yang terletak di Desa Imbanagara. Pengelolaannya oleh BUMDes Imbanagara yang dibentuk pada tahun 2016. Pasar ini menjadi andalan Pendapatan Asli Desa (PADes) Imbanagara.
Dalam melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi serta merupakan ibu kota Kabupaten Ciamis, tentunya terdapat sekolah menengah atas/sekolah menengah kejuruan dan perguruan tinggi. Saat ini ada 4 sekolah menengah atas (3 sekolah negeri dan 1 sekolah swasta), 9 sekolah menengah kejuruan (2 sekolah negeri dan 7 sekolah swasta), dan 2 madrasah aliyah (1 sekolah negeri dan 1 sekolah swasta). Untuk perguruan tinggi, saat ini ada STIKES Muhammadiyah Ciamis dan STAI Al-Ma'arif Ciamis.