Namun saat ini juga sudah terdapat beberapa peralatan powertools yang brushless (tanpa carbon brush) namun jumlahnya masih sedikit dan harganya relatif mahal.
Carbon brush terbuat dari bahan campuran antara tembaga lunak dengan carbon, terdiri dari bubuk carbon dengan komposisi campuran tertentu yang dipadatkan menggunakan tekanan tinggi sebagai pembentukan awal, dan kemudian diproses dengan suhu tinggi sekitar 1200 derajat celcius.
Carbon Brush biasanya disambung dengan sebuah kabel atau konektor lainnya untuk memastikan carbon brush tetap menempel dan menyentuh permukaan bagian yang berputar tanpa terjadi putusnya listrik sehingga peralatan dapat terus bekerja. Sumber listrik disini dialirkan melalui sebuah kabel listrik / tembaga yang dihubungkan ke inti dari carbon brush.
Carbon Brush mampu menyalurkan listrik tanpa menyebabkan kerusakan pada penghantar itu sendiri. Hal ini dikarenakan sifat bahan carbon yang tidak mudah mencair terhadap percikan api yang terjadi akibat perputaran permukaan listrik yang bersentuhan. Namun, Carbon Brush tetap memerlukan pergantian akibat aus / habis, karena gesekan terus menerus dapat menyebabkan hal tersebut terjadi.
Karena Carbon brush memiliki kontak dengan armateur, maka gesekan yang terus menerus akan membuat carbon brush menipis. Hal ini cukup wajar apalagi jika mesin sering digunakan secara rutin. Ada beberapa penyebab kenapa carbon brush cepat habis, yaitu:
Carbon brush didesain berbadsarkan kebutuhan armateur mesin power tools maka sangat disarankan membeli kcarbon brush dengan merek yang sama agar performa juga optimal. Carbon brus yang terlalu keras atau terlalu lunak juga akan mengakibatkan performa mesin tidak stabil.