Jenis Palu Atau Martil Dalam Pertukangan Kayu dan Konstruksi

Jenis Palu Atau Martil Dalam Pertukangan, Boleh jadi alat ini mungkin peralatan pertukangan paling tua didunia. Palu atau Martil adalah alat yang digunakan untuk memberikan tumbukan kepada benda. Palu umum digunakan untuk memaku, memperbaiki suatu benda, penempaan logam dan menghancurkan suatu objek.

Palu dirancang untuk tujuan tertentu dengan variasi dalam bentuk dan struktur. Bentuk umum palu terdiri dari gagang palu dan kepala palu, dengan sebagian besar berat berada di kepala palu. Palu mungkin adalah peralatan paling tua yang masih diketahui keberadaannya. Palu dari batu diketahui telah digunakan sejak tahun 2.600.000 Sebelum Masehi

Meskipun bentuknya hampir mirip, palu mempunyai beragam bentuk dan fungsi, berikut ini adalah detilnya:

Sejatinya, fungsi dari alat ini sangat beragam tergantung dari jenis dan bentuknya yang semakin bermacam-macam. Namun, secara umum fungsi yang berlaku di masyarakat antara lain sebagai berikut:

Fungsi pertama dan yang paling utama adalah memaku. Kegiatan ini dinamakan memaku karena alat tersebut digunakan untuk memberikan tekanan pada paku baik yang terbuat dari besi beton ataupun material kayu.

Meskipun pekerjaan ini cukup mudah, namun tidak semua orang bisa melakukannya dengan mulus terutama kaum perempuan. Tanpa pengalaman yang mumpuni, alih-alih paku tersebut menancap, justru yang terjadi paku menjadi bengkok tak beraturan.

Alat sederhana ini juga memiliki fungsi untuk menghancurkan suatu objek atau benda tertentu. Biasanya sangat membantu dalam pembuatan batu split atau batu belah yang berukuran kecil-kecil. Dengan mengandalkan tenaga manusia, batu kali yang berukuran besar akan dihancurkan menjadi kepingan-kepingan yang lebih kecil. Alat ini juga sangat bermanfaat untuk menghancurkan atau merobohkan kembali bangunan atau tembok dengan tujuan untuk merenovasi.

Fungsi menempa biasanya cenderung dilakukan oleh seorang pandai besi. Kegiatan menempa atau memukul-mukul bijih besi dengan alat ini bertujuan untuk membuat perkakas lain. Benda-benda yang terbentuk dengan memanfaatkan alat sederhana ini antara lain keris, parang, cangkul, golok, pisau, ataupun barang logam lainnya. Biasanya alat yang digunakan jauh lebih besar dan berat.