Drone merupakan seperangkat kendaraan udara tak berawak yang menjadi inovasi terkini dalam teknologi. Alat yang awalnya hanya bisa diakses oleh militer ini sekarang sudah secara bebas bisa dimiliki oleh masyarakat sipil secara keseluruhan. Dengan semakin luasnya konsumen tersebut, maka drone juga disediakan dalam berbagai jenis dan pilihan yang beragam. Di pasaran, ketika hendak membeli drone, Anda akan dihadapkan dengan aneka merk dan tipe drone dengan spesifikasinya masing-masing. Untuk itu, agar Anda tidak bingung menentukan drone mana yang paling cocok dipilih, berikut ini kami rekomendasikan beberapa drone terbaik.
Apabila anak Anda atau mungkin Anda sendiri ingin berlatih mengoperasikan drone pertama kalinya, drone dengan model simple dan dengan harga yang murah adalah pilihan terbaik. Salah satu drone yang memenuhi kebutuhan tiap pilot drone pemula yaitu Ryze Tello. Drone ini sangat gampang diterbangkan dan terjamin keamanannya. Cocok untuk pelatihan awal menerbangkan drone karena Ryze Tello sudah cukup stabil saat terbang dan kekuatan yang dimilikinya sudah sangat cukup untuk melayang di udara luar, asal cuacanya memungkinkan.
Terdapat opsi pola penerbangan yang sudah ada di program drone Ryze Tello ini. Baterai dalam kondisi terisi penuh dapat digunakan untuk terbang sekitar 13 menit. Karena harganya yang murah, drone ini tidak dilengkapi dengan remote control bawaan dan kualitas kameranya tidak terlalu bagus. Meskipun begitu, kamera tersebut masih cukup layak untuk mengambil gambar 5 MP atau merekam video 720p.
Tahun 2020 ini, DJI baru saja merilis drone versi terbaru yang memiliki ciri khas pada bentuknya yang kecil dan bobotnya yang sangat ringan. Drone tersebut bernama DJI Mini 2. Drone berbobot 8.8 ons ini merupakan pilihan yang tepat bagi setiap orang yang serius menerbangkan drone. Mini 2 memiliki beberapa keunggulan, yaitu, pertama, drone ini bisa dilipat sehingga praktis dibawa ke mana-mana. Bahkan controller-nya pun bisa dilipat dengan ringkas. Kedua, drone Mini 2 mampu terbang sampai setengah jam.
Selanjutnya, drone Mini 2 telah ditunjang oleh OcuSync 2 DJI yang merupakan fitur teknologi nirkabel yang mampu menguatkan koneksi serta memperluas jangkauan terbang hingga mencapai 10 km. Untuk kameranya juga memiliki kualitas tinggi karena bisa untuk merekam video 4K dan mengambil gambar 12 MP. Kekurangannya terletak pada ketiadaan sensor menghindari rintangan. Namun, hal tersebut justru sangat bagus agar Anda bisa betul-betul mengendalikan drone tanpa bergantung ke fitur otomatis. Mini 2 terbang dengan cepat, stabil, aman, dan tidak terlalu bising.
Di atas Mini 2 terdapat drone Mavic Air 2. Sama-sama keluaran DJI, Mavic Air 2 memiliki body yang lebih kompak dan tangguh dibanding Mini 2. Bobotnya juga lebih berat karena di dalam Mavic Air 2 terdapat baterai berkapasitas besar yang memungkinkan drone ini untuk terbang lebih dari setengah jam. Kualitas kameranya juga sangat bagus karena bisa untuk merekam video 4K pada rate 60 fps secara penuh dan untuk foto kualitasnya hingga 48 MP.
Kecepatan terbang DJI Mavic Air 2 merupakan yang tertinggi di kelasnya yaitu 42.5 mph dan sudah didukung oleh teknologi APAS 3.0 untuk memperlancar navigasi penerbangan. Mavic Air 2 mempunyai sensor otomatis yang bisa mengenali rintangan dan menghindarinya. Drone superior ini didesain dengan sangat bagus dan fitur-fiturnya berlimpah.
Drone DJI yang sangat mainstream digunakan sebenarnya sudah bisa untuk terbang cepat. Namun, jika Anda ingin yang lebih cepat lagi maka Anda sebaiknya menggunakan drone balap yang mampu terbang dengan kecepatan 100 mph atau lebih. Drone balap terkenal sangat gesit dan memang diciptakan untuk mampu melakukan manuver akrobatik saat terbang. Untuk menerbangkannya perlu belajar dengan serius karena perlu teknik-teknik khusus. Salah satu drone balap sederhana yang bisa Anda pakai adalah Emax Tinyhawk 2. Sebagai drone balap, Emax Tinyhawk 2 tergolong murah serta sistemnya lebih mudah dan mudah dipelajari.