Sebagai salah satu perangkat elektronik, hoverboard tidak begitu ramah dengan air. Peralatan elektronik yang terkena air atau kehujanan akan menyebabkan air masuk ke baterai, kabel, dan komponen di dalamnya. Hal tersebut tentunya akan mengakibatkan kerusakan komponen hoverboard atau bahkan konsleting. Peralatan elektronik termasuk hoverboard memang tidak dimaksudkan untuk dicuci atau direndam.
Bahkan peralatan elektronik yang diklaim waterproof-pun masih memiliki kemungkinan untuk mengalami kerusakan interior karena kemasukan air. Lalu bagaimana jika kita sengaja maupun tidak sengaja membasahi hoverboard? Semisal karena hoverboard dipakai melintasi rerumputan basah, genangan air, kehujanan, atau bahkan sengaja dicuci. Tentu kondisi tersebut akan membuat Anda cemas dan kacau.
Apabila hoverboard sudah terlanjur basah sebenarnya tetap bisa ditangani dan berfungsi normal kembali, namun semuanya tergantung pada tingkat rembesan air yang masuk ke perangkat. Semakin basah hoveboard maka akan semakin kompleks pula cara mengatasinya. Berikut ini langkah-langkahnya:
Memang sudah banyak produk hoverboard yang diklaim waterproof atau water-resistant. Misalnya ada hoverboard keluaran Segway dengan tipe Hummmer X-Ray. Meskipun begitu, masih ada kemungkinan perangkat mengalami kerusakan jika terkena air berlebihan. Anda harus memperhatikkan peringkat IP pada deskripsi produk jika ingin mengetahui tingkat ketahanan airnya.
Peringkat IP merupakan singkatan dari International Protection yang berarti merupakan tanda yang menunjukkan kekuatan perlindungan pada sebuah produk. Kebanyakan produk hoverboard sudah mempunyai rating IP54 yang artinya perangkat aman digunakan saat gerimis, namun tidak jika dipakai saat hujan deras. Apabila ratingnya di bawah itu, jangan sesekali membuat hoverboard Anda terkena air.
Ketahanan air yang dimaksud pada rata-rata produk hoverboard ada pada fitur lapisan pelindung di permukaan rangka perangkat. Dengan adanya lapisan tersebut, maka air yang mengenai hoverboard akan langsung meluncur tanpa meresap ke papan. Namun fitur tersebut mungkin hanya mampu menahan air untuk tidak menembus sekiranya dalam 10 menit. Lebih dari itu, kemungkinan besar air bisa merembes ke komponen internal.
Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa hoverboard waterproof sekalipun tidak dianjurkan untuk digunakan saat hujan deras, dicuci, atau direndam. Tipe terkuat produk hoverboard yang tahan air hanya bisa menangkal percikan air, bukan guyuran atau rendaman air. Oleh karena itu, sebaiknya hindari menggunakan hoverboard di tempat berair, apalagi ketika musim hujan. Jika jauh dari beras, siapkan tisu beralkohol atau kain untuk mengusap air di hoverboard.