Drone atau biasa disebut sebagai pesawat tanpa awak sekarang ini sedang naik daun pemakaiannya. Mulai dari orang yang sekadar hobi, para profesional, hingga instansi pemerintahan mengandalkan drone sebagai piranti untuk mengambil video ataupun gambar dari udara. Namun, di antara banyak pengguna drone tersebut, tentu terdapat sebagian orang yang masih dalam tahap pemula. Pemula yang sedang belajar perlahan mengenai drone dan pengoperasiannya.
Nah, dalam proses belajar tersebut wajar saja bila para pemula melakukan beberapa kesalahan. Bahkan seorang pilot drone profesional-pun pasti pernah melakukan kesalahan ketika masih menjadi pemula. Namun, kesalahan-kesalahan dalam menggunakan drone tersebut akan lebih baik lagi jika tidak terjadi karena bisa merusak perangkat drone. Jadi, sebaiknya lakukan langkah preventif untuk menghindari terjadinya kesalahan tersebut. Simak penjelasan berikut agar Anda bisa jaga-jaga dengan kesalahan umum penggunaan drone.
Jika masih baru pertama kali mengenal drone dan sedang berlatih menerbangkannya, sebaiknya gunakan drone murah dulu untuk latihan. Tentu sangat riskan jika Anda menggunakan drone berharga mahal yang kemudian Anda tabrakkan ke tiang dengan sembrono hanya karena Anda masih berlatih. Drone mainan adalah pilihan yang tepat jika ingin belajar menerbangkan pada tahap awal agar Anda bisa mengendalikan pesawat tanpa awak. Selanjutnya gunakan drone murah yang setidaknya mempunyai kamera untuk melatih pengambilan video aerial shot.
Selain itu, mengapa drone murah lebih disarankan untuk latihan yaitu karena drone murah tidak ditunjang dengan mode terbang otomatis. Pada drone terbaru yang mahal sudah terdapat tombol terbang otomatis sehingga tidak bagus dipakai untuk melatih skill. Segala yang serba instan akan membuat pengguna manja dan bergantung pada fitur tersebut.
Cara lain untuk berlatih menerbangkan drone tanpa terbayang resiko merusak drone adalah dengan memakai aplikasi simulator. Aplikasi drone simulator memberikan pengalaman mengendalikan drone secara virtual melalui komputer atau ponsel. Anda hanya tinggal menghubungkan drone controller asli dengan komputer yang sudah terinstall drone simulator.
Persiapan pra-penerbangan drone kerap kali disepelekan, padahal langkah tersebut tergolong vital. Anda harus benar-benar memastikan sekrup pada komponen drone terpasangan secara sempurna. Karena jika ada sekrup yang longgar sedikit saja, nantinya sekrup itu akan lepas saat drone diterbangkan. Kecerobohan tersebut tak hanya dapat merusak drone, tapi juga beresiko melukai orang lain.
Selain itu, kalian harus memeriksa kondisi lingkungan sekitar area penerbangan. Periksa kondisi cuaca, kecepatan dan arah angin, letak benda tinggi, dan pilih wilayah yang lapang. Hindari area yang terlalu dekat dengan sinyal radio semisal tower BTS dan pemancar Wi-Fi karena bisa mengacaukan sinyal drone.
Hampir semua drone memang sudah dilengkapi dengan kamera. Namun jangan pernah lupa bahwa kamera pada drone hanya satu arah sehingga tidak bisa melihat apa di belakangnya. Para pilot pemula lumrah saja penasaran ingin mencoba memundurkan drone. Nah, masalahnya, pilot pemula biasanya hanya terpaku memerhatikan layar di ponsel atau tablet tanpa melihat drone secara langsung.
Cara menangani kesalahan tersebut terjadi, sebaiknya terbangkan drone di area yang masih terjangkau pandangan Anda. Jangan terus-terusan terpaku ke layar, sesekali drone harus juga diperhatikan karena kameranya tidak menampilkan bagian belakang. Untuk langkah pencegahan agar tidak terjadi tabrakan saat mundur, setting ketinggian RTH berada di atas benda tertinggi di area terbang.
