Meja ini biasanya di gunakan para arsitek maupun engineer struktur sebagai kepeluan pembuatan konsep, design maupun pembuatan blue print secara manual.
Sebelum kita dapat menggunakan media ini, alangkah baiknya terlebih dahulu mengenal meja gambar teknik ini, bagian-bagian serta fungsinya agar dapat dioperasionalkan secara professional.
Meja gambar dibedakan menjadi dua yaitu meja gambar mekanik dan hidrolik. Perbedaannya hanya terletak pada cara mengatur kemiringan dan tinggi rendahnya meja tersebut.
Meja gambar mekanik pergerakannya diatur secara manual dan terbatas. Sedangkan meja gambar hidrolik merupakan pengembangan dari sistem pengaturan makanik, dimana kemiringan maupun tinggi rendahnya dapat diatur dengan gerak hidrolik.
Pada umumnya ada dua tipe meja gambar sebagai berikut :.
Meja Gambar Sistem Arm/Bandul
Meja gambar ini memiliki sistem dengan bantuan pemberat agar mistar gambar saat tidak dipakai masih dalam keadaan tegang atau pada posisi terakhir kita menggambar.
Tipe ini memiliki pengaris lidah yang bervariasi, dengan head yang kecil. Gagang portable dan fleksibel/tidak kaku sehingga dapat digerakan sesuai kebutuhan.
Akan tetapi, tipe ini tidak memiliki stoper untuk kanan kiri atas dan bawah, hanya memiliki pengunci derajat pada head mesin.
Meja Gambar Sistem Tracker
Mesin gambar dengan sistem Tracker terdiri dari batang horisontal dan vertikal. Batang horisontal berfungsi sebagai tempat kedudukan atau penghantar batang vertikal dalam pergerakan ke kanan dan ke kiri.
Sedangkan batang vertikal sebagai tempat kedudukan mesin gambar yang bergerak ke atas dan ke bawah.
Berbeda dengan sistem bandul, tipe ini lebih memiliki akurasi tinggi saat proses menggambar.
Tipe ini tidak membutuhkan pemberat/bandul saat tidak digunakan, karena dilengkapi dengan pengunci mekanik kanan,kiri,atas dan bawah pada batang vertikal dan horisontalnya.
Namun terkadang kita merasa kurang fleksibel dalam penggunaannya karena pola gerak batang vertikal dan horizontal terbatas pada arah masing-masing gagang.
BagianBagian Meja Gambar
Kedua tipe meja gambar diatas sebenarnya hanya berbeda pada handle/gagang penggerak mistar saja, tapi memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing.
Komponen utama meja gambar sebagai berikut.
Statis
Statis atau kaki meja gambar berfungsi untuk menopang meja sekaligus mengatur posisi dan gerak kemiringan dan tinggi rendah dudukan meja gambar.
Statis dirancang khusus menyesuaikan jenis, ukuran dan tipe meja gambar. Material yang digunakanpun bermacam-macam seperti kayu, besi, alumunium, viber, stainless dan lain-lain.
Board
Meja gambar arsitek profesional harus punya potongan yang kuat dan stabil. Harus licin dengan permukaan yang rata.
Ukuran papan gambar didasarkan atas ukuran kertas gambar, sesuai dengan standar yang telah ditentukan, tetapi dapat juga disesuaikan dengan kebutuhan.
Umumnya ukuran papan gambar adalah A0 (1m x 1m), namun karena beberapa keperluan seperti untuk efisiensi gerak dan kenyamanan drafter, sehingga papan meja gambar dibuat dengan ukuran standar sebagai berikut ::
- Lebar : 90 cm
- Panjang : 100 cm
- Tebal : 3 cm
- Material : Kayu, viber, stainless, glass.
Handel
Ada dua tipe handle/gagang meja gambar sesuai tipe dari meja tersebut. Meja gambar tipe arm/bandul umumnya di rancang secara portable dan fleksibel. Sedangkan tipe tracker adalah pengembangan dari meja gambar tipe arm/bandul dengan akurasi tinggi.
Meja tipe tracker di rancang menggunakan dua pembatas yang berfungsi membatasi arah dan gerak. Batang horizontal sebagai pengunci gerak dan arah ke atas dan kebawah, sedangkan batang horizontal sebagai pengunci gerak dan arah ke kiri dan ke kanan.
Menggambar menggunakan meja gambar tipe arm/bandul maupun tracker sebenarnya sama saja. Semuanya tergantung pada kenyamanan setiap drafter.
Komponen Meja Gambar
Sekrup Pengatur Mistar
Berfungsi untuk memasang dan mengeluarkan kertas saat sebelum dan sesudah menggambar. Juga dapat mengatiur mistas agar tidak menyentuh papan gambar.
Cara kerjanya cukup praktis karena tidak perlu membuka mistar secara terbuka, cukup dengan memutar sekerup arah jarum jam atau sebaliknya.
Handel Pengatur Mistar
Fungsi handel ini adalah untuk menepatkan mistar gambar dengan kertas agar sesuai dengan tepinya dengan cara mengendorkan handelnya dan apabila sudah tepat handelnya dikecangkan lagi.
Peletakan kertas gambar dapat sembarangan, akan tetapi kalau dipergunakan orang banyak misalnya di sekolah diusahakan jangan memainkan handel tersebut kalau tidak terpaksa.
Handel Pengatur Sudut
Berguna untuk mengatur sudut kemiringan mistar yang diperlukan, hanya saja dengan kelipatan 15º dan secara otomatis dapat terkunci bila handelnya dilepaskan.
Handel Ketepatan Sudut
Bilamana handel pengatur sudut dengan kelipatan 15º, untuk handel ketepatan sudut dapat dipergunakan pada posisi 17 º , 22 º, 38 º yang jelas bukan kelipatan 15 º. Tetapi tetap saja diawali dengan membuat atau membebaskan bandel pengatur sudut terlebih dahulu baru mengatur sudut yang dimaksud, kemudian handel ketepatan sudut dikencangkan.
Bila sudah tidak dikehendaki handelnya dikembalikan pada posisi normal.
Handel Pengerak Halus
Setelah kita mengatur kertas gunakan handel ketepatan mistar untuk mengatur mistar pada kertas gambar, karena kemungkinan masih ada selisih.
Agar tepat posisinya dipergunakan handel penggerak halus dengan jalan memutar sekerup agar mistar tetapt posisi kemudian handel dikencangkan.
Dan ini dapat juga dilakukan pada kertas gambar yang sudah ada. Gambarnya dipasang pada papan gambar kemudian agar garisnya berimpit tetap dengan mistar maka menggunakan handel penggerak halus.
Sekerup Pembuka/Pengunci Mistar
Mistar gambar sering kotor karena tinta yang menempel. Untuk membersihkan kadang-kadang tidak cukup dengan membersihkan pada mistar yang terpasang, tetapi perlu membukanya agar dapat bersih, maka menggunakan sekerup pembuka mistar dalam hal mengambil dan memasang mistarnya.
Sekerup Pengatur Kesikuan
Dalam menggambar, mistar yang digunakan hendaknya benar-benar siku. Untuk mengecek kesikuan, kita menggunakan mistar segitiga yang benar-benar kesikuannya sudah teruji.
Mistar segitiga ditaruh diantara mistar mesin gambar, apabila belum berimpit maka sekerup pengatur kesikuan dikendorkan dahulu kemudian mesin gambar dihimpitkan dengan segitiga lalu sekerup dikencangkan kembali. Untuk pengaturan cukup dalam satu sekerup saja.
Perlengkapan Meja Gambar
Pita Perekat
Pita perekat atau disebut juga cellulose tape, biasa dipakai untuk menempel kertas gambar pada papan gambar. Pita perekat ada bermacam-macam yaitu :
- pita perekat tebal
- pita perekat tipis
- pita perekat rangkap (bolak balik)
- pita perekat berwarna
- pita perekat transparan untuk kalkir.
Untuk kalkir biasanya dipakai pita perekat yang tipis, karena daya lekatnya kuat, tidak mudah bergeser dan tidak menimbulkan kotor pada kertas. Tetapi apabila meja gambanya dilapisi magnet maka cukup menggunakan pelat baja tipis.
Lampu Berlajar
Lampu penerang adalah salah satu pelengkap aktivitas seorang drafter di meja gambar khususnya pada malam hari.
Lampu penerang tidak memiliki spesifikasi khusus untuk meja gambar karena bersifat portable dan bermacam-macam.
Selama bisa digunakan sebagai penerang saat menggambar, maka semua lampu penerang umumnya cocok untuk meja gambar.
Sumber: https://fretswilsonlosa.blogspot.com/2019/12/mengenal-meja-gambar-teknik.html