5 Strategi Sukses Pertumbuhan Perusahaan Konstruksi. Banyak perusahaan konstruksi yang mengalihkan pandangan mereka ke masa depan, berupaya tidak hanya untuk menutupi kerugian tahun 2020 tetapi juga untuk tumbuh.
Dengan pandemi mulai terkendali di banyak daerah, dan potensi paket infrastruktur yang didanai dengan baik dalam waktu dekat, sekarang adalah waktu yang tepat untuk meletakkan fondasi untuk sukses. Dengan memanfaatkan strategi berikut, perusahaan konstruksi dapat memposisikan diri mereka untuk pertumbuhan dengan lebih baik.
Perusahaan konstruksi yang berharap untuk berkembang harus melihat pada rencana dan misi bisnis awal. Dokumen dasar ini sering kali tidak perlu diubah, tetapi mungkin saja dokumen tersebut tidak cukup untuk mendukung pertumbuhan yang sebenarnya.
Mengajukan pertanyaan berikut dapat membantu mengungkap ketidaksesuaian yang perlu ditangani.
Perusahaan konstruksi menghadapi kekurangan tenaga kerja yang memiliki kemampuan untuk mencegah pertumbuhan. Sementara situasi ini dimulai jauh sebelum COVID-19, pandemi telah menciptakan pasar kerja yang lebih ketat untuk hampir setiap industri. Ini adalah kendala yang harus diselesaikan oleh perusahaan konstruksi agar berhasil mengembangkan bisnis mereka.
Beberapa proses yang harus difokuskan saat memeriksa masalah ketenagakerjaan meliputi yang berikut ini.
Beberapa strategi untuk dicoba termasuk memanfaatkan sumber baru untuk pelamar lokal dan menciptakan hubungan dengan program magang dan sekolah. Jika memungkinkan, jaga hubungan dengan mantan pekerja untuk kemungkinan dipekerjakan kembali.
Beban pekerjaan administratif yang diperlukan untuk menjalankan bisnis dapat membatasi pertumbuhan. Untuk perusahaan konstruksi yang melakukan pekerjaan upah umum, masalah ini bahkan lebih lazim. Seringkali, perusahaan terpaksa membatasi pekerjaan kontrak pemerintah mereka hanya karena tim admin mereka tidak dapat mengikuti peningkatan dokumen.
Teknologi dapat menjembatani kesenjangan antara pekerjaan admin dan efisiensi dengan menyederhanakan area seperti waktu dan kehadiran, manajemen PTO, penggajian, penggajian bersertifikat, dan pelaporan. Selain itu, perangkat lunak dapat menyederhanakan tugas yang memakan waktu terkait dengan proses konstruksi. Teknologi area yang paling umum dapat diterapkan meliputi:
Proses yang rusak tidak hanya tidak efisien, tetapi juga dapat membatasi kemampuan perusahaan untuk menjadi menguntungkan dan kompetitif. Hal ini dapat menjadi masalah bagi perusahaan konstruksi yang mengandalkan data dan perlu membuat perkiraan dan tawaran yang akurat dengan cepat. Menyelesaikan masalah terkait proses ini adalah bagian penting dalam mempersiapkan organisasi untuk sukses.
Berbicara dengan manajer departemen adalah titik awal yang baik untuk mengidentifikasi masalah tetapi meminta masukan dari semua orang. Bagaimanapun, mereka yang menangani tugas-tugas administrasi sehari-hari cenderung memiliki pemahaman yang jelas tentang masalah dan ide untuk solusinya. Beberapa proses bermasalah untuk dilihat meliputi:
Hanya dibutuhkan satu kecelakaan atau pelanggaran untuk menciptakan kemunduran finansial yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk diatasi. Ini dapat dengan cepat merusak pertumbuhan atau menciptakan situasi. Untuk alasan ini, memprioritaskan praktik keselamatan dan kepatuhan menjadi lebih penting. Ini dapat dilakukan dengan meningkatkan praktik yang ada dan meningkatkan fokus organisasi pada peningkatan proses terkait keselamatan dan kepatuhan.
Beberapa ide yang perlu dipertimbangkan untuk diterapkan meliputi:
Untuk beberapa organisasi, sukses berarti berekspansi ke pasar baru sementara yang lain mendefinisikannya sebagai peningkatan keuntungan dan lebih banyak memenangkan tawaran. Meskipun tidak ada jalan tunggal menuju sukses, perusahaan konstruksi dapat menciptakan lingkungan yang berkembang dengan menggunakan tip-tip ini.
Disadur dari Tulisan Jacquelyn Grinder dari eBacon
