Fungsi Busbar pada Pengkabelan DC dan Listrik Tenaga Surya

Fungsi Busbar pada Pengkabelan DC dan Listrik tenaga Surya. Busbar seperti kabel, hanya saja itu adalah batang logam yang kaku. Mereka terbuat dari tembaga atau tembaga kaleng. Busbar digunakan dalam sistem besar di mana arus besar mengalir. Mereka memberikan titik positif dan negatif yang sama antara baterai dan beberapa inverter.

Busbar juga digunakan dalam sistem yang lebih kecil, terutama bila terdapat banyak peralatan DC. Busbar dalam hal ini menyediakan lokasi yang bagus untuk menghubungkan semua kabel DC. Untuk menghitung ketebalan busbar, cukup gunakan luas permukaan kabel yang disarankan dan terapkan ke area penampang busbar.

Rumus Luas Penampang Busbar : Tebal x Lebar

 

Misalnya:

Fungsi busbar sangat efektif jika digunakan pada rangkaian DC yang berarus besar. Misalnya pada baterai bank atau pada box kombiner.

Saat menggunakan busbar, dalam banyak kasus, busbar perlu dilindungi, terutama jika busbar terbuka di tempat terbuka. Hal ini untuk mencegah orang menyentuh busbar, atau untuk mencegah korsleting jika benda logam secara tidak sengaja jatuh melintasi busbar positif dan negatif dan secara tidak sengaja kedua busbar tersebut mengalami korsleting.

Selain hal diatas, yang juga patut diperhatikan adalah kemampuan isolator tempat busbar dipasang, dimana kemampuan isolator tersebut harus bisa menanggung dan tahan terhadap efek mekanikal yang timbul, baik yang disebabkan karena efek kenaikan temperatur pada busbar maupun goncangan/getaran akibat gangguan hubungan singkat (short circuit) yang menjalar dari busbar ke isolator.

Busbar dapat dengan mudah dibuat sendiri, Anda hanya memerlukan batang tembaga tempat Anda mengebor lubang agar kabel listrik dapat disambungkan ke batang tersebut. Untuk aplikasi kelautan gunakan busbar tembaga kaleng. Busbar dapat dibeli dari grosir listrik pemasok logam