Jenis Material Eksterior Bangunan untuk Keindahan Tampilan Hunian

Jenis Material Eksterior Bangunan untuk Keindahan Tampilan Hunian

Jenis Material Eksterior Bangunan untuk Keindahan Tampilan Hunian

Jenis material bangunan untuk keindahan eksterior bangunan. Keindahan eksterior dipengaruhi banyak sekali aspek. Diantaranya desain, warna, bentuk bangunan, dan material.

Pemilihan jenis material untuk eksterior berpengaruh besar karena mampu menampilkan ragam bentuk yang berbeda. Pemilihan material yang tepat akan membuat hunian sesuai dengan konsep yang diinginkan.

Berikut beberapa jenis material yang relatif populer untuk eksterior dengan karakter masing-masing

 

Kayu memiliki tekstur dan warna natural yang mengekspresikan kehangatan, terutama kayu warna gelap. Selain relatif mahal, kayu perlu pelapis antijamur, antilumut dan antirayap secara berkala. Kayu yang cocok untuk eksterior, misalnya kayu besi, ulin, merbau, damar laut.

 

Papan semen dan concrete wood (conwood) adalah material artifisial dengan tampilan seperti kayu. Ketahanannya tidak kalah dari kayu, bahkan antirayap dan jamur. Harganya pun relatif lebih murah dari kayu.

 

Batu alam beragam jenis dengan bentuk, warna, dan tekstur alami yang unik. Beberapa yang populer misalnya batu templek, andesit, slatestone, sandstone, serta koral. Perlu pelapis atau coatingantijamur dan antilumut agar tahan dan tampil lebih menarik.

 

Bata ekspose memiliki kekhasan tekstur dan warna (merah kecokelatan dalam beragam tone) yang memberi kesan alami, hangat, dan eksotis. Perlu pelapis atau coating antijamur dan antilumut agar tahan dan tampil lebih menarik.

 

Beton ekspose berwarna abu-abu dalam beragam tone, mudah dipadukan dengan warna lain. Kesannya tegas, kokoh, dan modern. Bahan ini relatif tahan terhadap perubahan cuaca. Untuk kemudahan dan mempercepat pemasangan, dinding beton pracetak bisa menjadi pilihan.

Keramik, memberi kesan modern serta memiliki daya tahan tinggi terhadap gesekan, panas dan perubahan cuaca. Banyak pilihan warna dan tekstur, dan perawatannya pun relatif mudah bahkan ada bahan pembersih khusus.

 

Cat (tembok,kayu, dan besi) mudah diaplikasikan dan banyak pilihan warna yang dapat disesuaikan dengan tampilan yang diinginkan. Setiap warna menciptakan kesan berbeda. Misalnya, putih berkesan bersih dan ringan, cocok dipadukan dengan warna apa pun. Merah atau oranye terkesan berani dan cocok untuk aksen. Pengaplikasian pada fasad harus dipakai cat eksterior yang antibocor, tahan cuaca, antinoda, antijamur, antilumut, antikarat, agar tidak cepat pudar dan mengelupas. Dengan teknik tertentu dapat dihasilkan permukaan cat yang menampilkan tekstur tertentu.

 

Kaca bersifat tembus cahaya dan memberi efek pantulan, bertekstur halus, tampak ringan, dan menampilkan kesan modern, juga tahan cuaca dan antirayap. Perawatannya relatif mudah, tapi berisiko pecah jika terjadi gempa.

 

Logam (seperti besi, baja, aluminium, danstainless) memiliki tekstur berbeda-beda tergantung jenisnya. Misalnya stainless bertekstur halus, sebaliknya besi tempa telihat lebih kasar. Sebagai material fasad, beberapa jenis logam perlu lapisan coating agar tahan cuaca (antikarat). Aneka material eksterior tersebut bisa dipadupadankan secara harmonis. Sebwlum menerapkannya tentukan dulu desain bangunan yang diinginkan agar karakter eksterior sesuai dengan keinginan kita.

 

Fungsi, menjadi pertimbangan pertama dan utama dalam memilih material.

Di mana material itu akan diaplikasikan dan akan digunakan untuk apa tentu sangat memengaruhi pilihan.

Jenis ruang dan intensitas penggunaannya akan membedakan material yang harus digunakan. Sebuah ruang yang berada di luar (eksterior) dan ruang yang berada di dalam (interior) juga menuntut karakter material yang berbeda.

Saat ini, perkembangan zaman telah membawa perubahan dalam perkembangan kualitas produk. Karena teknologi yang terus berkembang, banyak industri material saat ini sudah memproduksi material yang multifungsi, sehingga sebuah material bisa digunakan untuk interior dan eksterior.

Begitupun dengan keragaman aplikasinya, di mana beberapa produk dapat digunakan baik untuk lantai maupun dinding.

Selain Fungsi, Perhatikan juga daya tahan dan kekuatan bahan. memilih bahan yang kuat dan tahan lama sangat penting untuk eksterior.

Sebab eksterior sangat terpapar cuaca. Kekuatan ini merujuk pada kondisi atau spesifikasi tertentu di mana sebuah produk material dapat menjalankan fungsi atau perannya dengan baik.

Pemilihan terhadap salah satu jenis material juga didasarkan pada ketahanan pakai dan kemudahan dalam perawatannya.