Tips Membeli Bahan Bangunan untuk Renovasi dan Bangun Rumah. Belanja bahan bangunan bagi yang jarang melakukan akan menjadi hal yang cukup rumit. Apalagi grade dan kualitas berbagai bahan bangunan ada berbagai macam.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin membeli bahan bangunan sendiri. Diantaranya:
Sebelum melakukan proses pembangunan atau renovasi, Anda harus melakukan RAB. Apa itu RAB? RAB adalah Rencana Anggaran Bangunan. RAB berbentuk draft yang berisi rincian material yang dibutuhkan dan kuantitas material yang dibutuhkan. Dalam RAB terdapat perhitungan total biaya material yang dibutuhkan.
Rumus untuk mendapatkan angka total biaya material yang dibutuhkan adalah harga satuan material dikalikan dengan kuantitas material. Hasil perkalian ini akan menghasilkan total budget per material. Pastikan Anda menghitung perkalian tersebut pada semua material yang dibutuhkan. Hasil perkalian total budget per material dijumlahkan satu sama lain yang menghasilkan total budget material seluruhnya.
Dalam melakukan renovasi, material bukan satu-satunya komponen yang dibutuhkan. Anda membutuhkan jasa kontraktor atau tukang bangunan untuk melakukan negosiasi. Tentu, Anda akan dikenakan biaya jasa renovasi rumah oleh kontraktor. Biaya jasa tersebut ditentukan oleh kontraktor.
Perlu diketahui bahwa terdapat 2 (dua) jenis metode perhitungan kontraktor yang bisa dihitung secara harian atau borongan. Jika Anda melakukan renovasi minor dengan estimasi waktu pengerjaan dalam 1-2 hari, sebaiknya Anda memilih metode pembayaran harian. Untuk kisaran biayanya dapat berbeda-beda tergantung lokasi renovasinya.
Setiap daerah memiliki rate biaya jasa yang berbeda-beda layaknya UMR. Di daerah Jabodetabek, rata-rata biaya jasa harian tukang bangunan berkisar Rp. 125.000 hingga Rp. 200.000,-.
Namun, apabila Anda ingin melakukan renovasi rumah dengan kategori major, dimana Anda akan melakukan renovasi total yang estimasi waktu pengerjaannya lebih dari 1 (satu) minggu, sebaiknya Anda memilih metode pembayaran borongan.